kieran-tierney-menjelaskan-cara-memastikan-kepulangannya

Kieran Tierney Menjelaskan Cara Memastikan Kepulangannya

Kieran Tierney Menjelaskan Cara Memastikan Kepulangannya. Kieran Tierney resmi kembali merumput di Parkhead Stadium dan ini adalah momen yang sudah lama dinantikan para pendukung Celtic. Sepulangnya bek kiri berusia 28 tahun ini bukan hanya soal nostalgia, dia kembali sebagai pemain matang dengan catatan prestisius dan semangat juang tinggi.
Menurut laporan, Celtic memastikan kesepakatan dengan Tierney melalui kontrak panjang, yang diumumkan secara resmi awal Juni lalu. Ini bukan hanya transfer, melainkan kembalinya ikon dari akademi Celtic yang pernah merengkuh tiga treble domestik sebelum bergabung Arsenal pada 2019. BERITA LAINNYA

Kesepakatan “Now or Never”

Tierney mengakui bahwa kepulangannya ke Glasgow adalah keputusan “now or never”. Dirinya ingin kembali saat masih pada performa puncak dan bukan hanya sekadar nostalgia di akhir karier. Situasi ini menjadi bagian penting saat mempertimbangkan banyak tawaran dari klub besar Eropa.

Tierney menegaskan, jika menunda lagi, dirinya bisa jadi tak pernah kembali ke Celtic. Beberapa klub seperti Man United, Juventus, dan Sevilla pun tertarik, bahkan Sevilla bergerak cepat pada Januari lalu. Namun, pesona Celtic membuat semua tawaran gagal menyaingi daya tarik kepulangan Tierney.

Negosiasi dan Peran Brendan Rodgers

Kesepakatan ini tak lepas dari hubungan antara Tierney dan manajer Brendan Rodgers. Menurut laporan Sun, Rodgers jalin komunikasi intens bahkan berinisiatif untuk mengundang Tierney saat musim panas. Rodgers menghargai dedikasi Tierney, yang memilih kembali meski mendapat tawaran gaji lebih tinggi dari klub lain. Ini menunjukkan bahwa nilai loyalitas dan visi klub menjadi penentu.

Pada 12 Juli, Rodgers menegaskan bahwa meski Tierney memiliki sejarah cedera, Celtic akan mengelola ritmenya dengan cermat. Manajemen beban latihan dan rotasi akan meningkatkan peluangnya bertahan fit sepanjang musim.

Kontrak dan Komitmen Jangka Panjang

Kontrak resmi berdurasi lima tahun diumumkan pada 10 Juni 2025 dan ini berarti Tierney akan berada di Celtic hingga musim panas 2030. Kesepakatan ini memberikan stabilitas untuk klub dan pemain dan Celtic merekrut kembali bek senior tanpa biaya transfer, sedangkan Tierney mendapat platform untuk melanjutkan karier di tempat ia tumbuh.
Tierney kembali sebagai pemain dengan “nothing to prove” dan menunjukkan ambisi murni untuk membantu klub meraih lebih banyak trofi dan tampil kompetitif di level Eropa.

Pengaruh Pengalaman dan Kepemimpinan: Kieran Tierney Menjelaskan Cara Memastikan Kepulangannya

Dari sisi pengalaman, Tierney kembali membawa portofolio istimewa dengan gelar FA Cup bersama Arsenal, keikutsertaannya di Liga Champions, dan pengalaman bermain di La Liga saat dipinjamkan ke Real Sociedad. Kepulangan dia bukan sekadar pengembalian pemain lama, namun suntikan mental juara dan wawasan taktis.

Tierney tak sekadar kembali ke lapangan, dia siap tampil sebagai sosok mentor. Ia mengaku siap mengambil peran kepemimpinan, menolong pemain muda, dan meneruskan warisan pemimpin legendaris seperti Scott Brown dan Callum McGregor.

Harapan dan Tantangan Ke Depan

Tierney menariknya akan masuk dalam skuat muda Celtic untuk musim 2025–26. Rekan barunya, seperti Daizen Maeda, Benjamin Nygren, dan Hayato Inamura, akan mendapatkan mentor dengan kualitas permainan dan karakter luar biasa. Rodgers pun melihat Tierney sebagai kunci untuk memperkuat susunan pertahanan dan meningkatkan daya saing klub di pentas Eropa.

Manajemen memainkan peran penting. Rodgers telah memastikan Tierney tidak dibebani untuk tampil di semua laga agar menjaga kebugaran dalam menjalani musim panjang. Strategi ini serasi dengan misi Celtic mempertahankan dominasi domestik dan merancang gebrakan ke level internasional. Secara keseluruhan, kepulangan Kieran Tierney ke Celtic adalah perpaduan cerdas antara strategi jangka panjang, ikatan emosional, dan kebutuhan taktis.

Kesepakatan lima tahun dan pendekatan hati-hati di lapangan menunjukkan bahwa ini bukan sekadar transfer, karena ini adalah kebangkitan simbolik dari seorang anak klub yang kembali untuk menulis babak baru. Kini, para pendukung siap menyambut sang idola di Parkhead dengan harapan besar untuk meraih prestasi, loyalitas, dan semangat juara kembali menyatu.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…