MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Jude Bellingham
MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Jude Bellingham. Manchester United kembali menggebrak bursa transfer dengan rencana ambisius merekrut Jude Bellingham dari Real Madrid. Laporan terbaru mengungkap bahwa Setan Merah siap melayangkan tawaran senilai 150 juta euro untuk gelandang berusia 22 tahun asal Inggris itu, dengan potensi naik hingga 180 juta euro jika negosiasi berlanjut. Langkah ini datang di tengah transformasi skuad di bawah pelatih Ruben Amorim, yang menargetkan Bellingham sebagai wajah baru proyek olahraga klub. Bellingham, yang bergabung dengan Madrid pada 2023 seharga 103 juta euro, telah mencetak 42 gol dan 30 assist dalam 116 penampilan, termasuk empat gol musim ini. Meski Madrid tegas menyatakan ia tak dijual, ambisi United ini mengingatkan pada penyesalan masa lalu saat gagal merekrutnya dari Birmingham City. Tawaran ini bisa jadi rekor baru, tapi tantangan besar menanti di musim panas 2026. INFO TOGEL
Sejarah Panjang Ketertarikan United: MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Jude Bellingham
Ketertarikan Manchester United pada Jude Bellingham bukan hal baru. Saat remaja, Bellingham meledak di Birmingham City, menarik perhatian Setan Merah yang hampir saja mengamankannya sebelum Dortmund merebutnya pada 2020 seharga 25 juta euro. United menyesali keputusan itu, terutama setelah Bellingham berkembang pesat di Bundesliga dengan 103 penampilan, 24 gol, dan gelar DFB-Pokal. Kini, di Madrid, ia jadi pilar utama di lini tengah, bermain sebagai gelandang serang yang fleksibel. Amorim, yang baru saja ambil alih, lihat Bellingham sebagai pengganti ideal Bruno Fernandes jangka panjang, dengan kemampuan pressing tinggi dan visi passing ala gelandang top. Tawaran 150 juta euro ini dirancang sebagai langkah awal, dengan klausul bonus untuk meyakinkan Madrid yang anggap ia tak tergantikan.
Performa Bellingham yang Menggoda: MU Siapkan Tawaran Menarik Untuk Jude Bellingham
Jude Bellingham sedang di puncak performa, membuat tawaran United terlihat logis. Sejak pindah ke Madrid, ia adaptasi cepat di La Liga, bantu tim raih La Liga 2023-2024 dan Liga Champions musim lalu. Musim ini, meski Madrid alami kekalahan beruntun—hanya dua kemenangan dari enam laga terakhir—Bellingham tetap kontributif dengan empat gol dan dua assist dari 16 laga. Ia unggul dalam duel udara, intersepsi, dan transisi cepat, cocok dengan gaya Amorim yang butuh energi di lini tengah. Di level internasional, Bellingham jadi kapten muda Inggris, pimpin tim ke semifinal Euro 2024. United, yang habiskan hampir 200 juta euro untuk penyerang musim panas, kini geser fokus ke midfield. Bellingham, dengan karisma dan kepemimpinan, bisa jadi ikon baru, mirip legenda seperti Paul Scholes, tapi dengan fisik modern.
Respons Madrid dan Tantangan Negosiasi
Real Madrid langsung tolak tawaran United, anggap Bellingham tak untuk dijual dengan harga berapa pun. Klub Spanyol itu lihat ia sebagai inti rencana jangka panjang, terutama pasca-kedatangan Mbappe dan Vinicius Jr. Kontrak Bellingham hingga 2029, dengan gaji 16 juta euro per tahun, buat Madrid tak punya urgensi jual. Meski begitu, United siap naikkan tawaran ke 180 juta euro, rekor transfer klub melebihi pembelian Harry Maguire. Tantangan lain: Bellingham bahagia di Madrid, tolak spekulasi Premier League. INEOS, pemilik baru, dorong proyek besar ini untuk bangun skuad kompetitif, tapi regulasi FFP batasi belanja. Jika gagal, United punya alternatif seperti Carlos Baleba atau Adam Wharton, tapi Bellingham tetap prioritas utama untuk 2026.
Kesimpulan
Tawaran menarik Manchester United untuk Jude Bellingham jadi cerita transfer paling panas akhir tahun ini, tunjukkan ambisi Setan Merah bangkit di era Amorim. Dengan 150 juta euro sebagai senjata awal, United coba tebus penyesalan masa lalu dan ciptakan masa depan cerah. Meski Madrid tegas tolak, potensi kenaikan hingga 180 juta euro buka pintu negosiasi. Bellingham, dengan performa gemilangnya, cocok jadi pilar lini tengah yang haus energi. Sukses atau gagal, langkah ini sinyal perubahan besar di Old Trafford—dari penyesalan ke perebutan trofi. Bagi fans United, ini harapan baru: gelandang Inggris pulang kampung untuk ciptakan sejarah.