newcastle-ingin-mendapatkan-kobbie-mainoo

Newcastle Ingin Mendapatkan Kobbie Mainoo

Newcastle Ingin Mendapatkan Kobbie Mainoo. Bursa transfer musim dingin 2026 mulai memanas, dan Newcastle United menjadi sorotan dengan kabar ketertarikan mereka pada bintang muda Manchester United, Kobbie Mainoo. Pemain berusia 21 tahun ini menjadi incaran setelah performa buruk Manchester United di awal musim 2025/2026, di mana Mainoo hanya menjadi cadangan di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim. Newcastle, yang sedang berjuang untuk masuk zona Liga Champions, melihat Mainoo sebagai tambahan ideal untuk lini tengah mereka. Siapa sebenarnya Kobbie Mainoo, mengapa Newcastle begitu menginginkannya, dan apakah Manchester United akan melepasnya? Artikel ini akan mengulas secara ringkas dan jelas. BERITA BOLA

Mengenal Pesepak Bola Kobbie Mainoo
Kobbie Mainoo, lahir pada 19 April 2005 di Stockport, Inggris, adalah gelandang muda berbakat yang mencuri perhatian dunia sepak bola sejak debutnya bersama Manchester United pada 2023. Berasal dari akademi United, Mainoo menunjukkan bakat luar biasa sejak usia dini, bergabung dengan klub sejak usia sembilan tahun. Debut seniornya terjadi pada Januari 2023 di EFL Cup melawan Charlton Athletic, dan ia cepat menjadi andalan di bawah Erik ten Hag. Musim 2023/2024 menjadi puncaknya, dengan Mainoo mencetak gol kemenangan di final FA Cup melawan Manchester City dan tampil reguler untuk Inggris di final Euro 2024.

Dikenal karena kecerdasannya dalam mengatur tempo permainan, kemampuan dribel di ruang sempit, dan visi passing yang mumpuni, Mainoo sering dibandingkan dengan legenda seperti Paul Scholes. Namun, sejak kedatangan Ruben Amorim pada November 2024, menit bermainnya menurun drastis karena persaingan dengan Bruno Fernandes dan Casemiro, ditambah cedera otot yang mengganggu musim lalu. Hingga September 2025, ia hanya tampil tiga kali dengan satu start di semua kompetisi, membuat masa depannya di Old Trafford dipertanyakan.

Mengapa Newcastle Menginginkan Pemain Tersebut
Newcastle United, di bawah asuhan Eddie Howe, sedang membangun skuad kompetitif untuk bersaing di papan atas Premier League dan Liga Champions. Kehilangan Sean Longstaff ke Leeds United pada Juli 2025 membuat lini tengah mereka kekurangan kedalaman, meski sudah memiliki Bruno Guimaraes, Sandro Tonali, dan Joelinton. Mainoo dianggap sebagai tambahan ideal karena profilnya yang serba bisa: ia bisa bermain sebagai gelandang bertahan, tengah, atau bahkan menyerang, memberikan fleksibilitas taktik.

Kecepatan, kemampuan duel (memenangkan 55% duel musim ini), dan pengalaman di panggung besar seperti Euro 2024 membuatnya cocok untuk ambisi Newcastle. Selain itu, statusnya sebagai pemain muda Inggris berpotensi meningkatkan daya tarik komersial klub. Dengan usia baru 21 tahun, Mainoo adalah investasi jangka panjang yang bisa menjadi pilar lini tengah selama satu dekade. Newcastle juga melihat situasi sulit Mainoo di United sebagai peluang untuk mendatangkannya dengan harga sekitar 45 juta poundsterling, jauh lebih rendah dari valuasi awal United sebesar 60 juta poundsterling.

Apakah MU Akan Mempertahankan Pemain Ini: Newcastle Ingin Mendapatkan Kobbie Mainoo
Manchester United berada dalam posisi sulit terkait masa depan Mainoo. Di satu sisi, klub sangat menghargai bakatnya sebagai lulusan akademi dan potensinya sebagai bintang masa depan. Kontraknya, yang berlaku hingga 2027 dengan opsi perpanjangan setahun, memberikan United kekuatan untuk mempertahankannya. Manajemen, di bawah arahan INEOS, lebih memilih menawarkan kontrak baru dengan gaji lebih tinggi daripada melepasnya, terutama setelah investasi besar pada pemain seperti Manuel Ugarte. Amorim juga menyatakan keinginannya agar Mainoo tetap bertahan, dengan mengatakan, “Kobbie adalah bagian dari masa depan kami, tapi dia harus berjuang untuk tempatnya.”

Namun, minimnya menit bermain membuat Mainoo frustrasi, terutama dengan Piala Dunia 2026 di depan mata. Ia dikabarkan terbuka untuk pindah, lebih memilih klub di luar Inggris seperti Bayern Munich atau Napoli, meski Newcastle tetap menjadi opsi menarik. United cenderung menolak transfer permanen ke rival Premier League untuk menghindari memperkuat kompetitor, tetapi tekanan keuangan klub yang mencapai utang 1 miliar poundsterling mungkin memaksa mereka mempertimbangkan tawaran besar. Pinjaman menjadi opsi yang lebih realistis, meski Newcastle lebih menginginkan transfer permanen.

Kesimpulan: Newcastle Ingin Mendapatkan Kobbie Mainoo
Kobbie Mainoo, dengan talenta dan potensinya, menjadi incaran Newcastle United yang sedang membangun skuad ambisius untuk musim 2025/2026. Profilnya sebagai gelandang serba bisa dan statusnya sebagai bintang muda Inggris membuatnya diinginkan oleh Eddie Howe untuk memperkuat lini tengah. Namun, Manchester United masih berupaya mempertahankannya, meski minimnya menit bermain dan ambisi Mainoo untuk Piala Dunia bisa membuka peluang transfer. Bagi penggemar di Indonesia, saga transfer ini adalah cerminan dinamika sepak bola modern, di mana bakat muda seperti Mainoo menjadi rebutan. Apakah ia akan tetap di Old Trafford atau bergabung dengan proyek menarik Newcastle, hanya waktu yang akan menjawab.

BACA SELENGKAPNYA DI…